Pembahasan Tuntas PBG: Konsep, Keuntungan, dan Tantangan

PBG atau Power-by-the-hour adalah sebuah konsep layanan yang diberikan oleh perusahaan produsen pesawat terbang, seperti Rolls-Royce dan General Electric, kepada pelanggan yang menggunakan mesin pesawat terbang. Dalam layanan ini, produsen akan bertanggung jawab untuk memelihara dan memperbaiki mesin pesawat terbang secara terus-menerus dan pelanggan hanya perlu membayar biaya pemakaian mesin dalam bentuk jam terbang.

Konsep PBG pada awalnya digunakan dalam industri pesawat terbang militer dan kemudian diadopsi oleh industri penerbangan sipil. Konsep ini diperkenalkan pada tahun 1990-an oleh Rolls-Royce dengan program TotalCare. Saat ini, banyak perusahaan produsen pesawat terbang, seperti General Electric dan Pratt & Whitney, juga menawarkan layanan PBG kepada pelanggan mereka.

Keuntungan PBG

Ada beberapa keuntungan yang diperoleh oleh pelanggan dari layanan PBG. Yang pertama adalah biaya pemeliharaan mesin yang lebih terukur dan terprediksi. Dalam konsep PBG, biaya pemeliharaan mesin dibayar berdasarkan jam terbang, sehingga pelanggan dapat menghitung dengan tepat berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk pemeliharaan mesin pesawat terbang.

Baca Juga:Pembahasan Tuntas PBG

Selain itu, layanan PBG juga memungkinkan pelanggan untuk fokus pada bisnis utama mereka, yaitu mengoperasikan pesawat terbang. Dengan mengalihkan tanggung jawab pemeliharaan dan perbaikan mesin pada produsen pesawat terbang, pelanggan tidak perlu memikirkan hal-hal teknis yang terkait dengan mesin pesawat terbang, sehingga mereka dapat memfokuskan energi dan sumber daya pada operasi penerbangan.

Tantangan PBG

Meskipun layanan PBG memiliki banyak keuntungan, ada beberapa tantangan yang harus diatasi oleh produsen pesawat terbang dalam menyediakan layanan ini. Yang pertama adalah pemantauan mesin pesawat terbang secara real-time. Untuk dapat memberikan layanan PBG yang optimal, produsen pesawat terbang harus dapat memantau kondisi mesin pesawat terbang secara real-time dan dapat merespons masalah dengan cepat. Hal ini memerlukan teknologi dan sistem monitoring yang canggih.

Selain itu, layanan PBG juga memerlukan keterampilan teknis dan keahlian yang tinggi dari teknisi yang bertanggung jawab untuk memelihara dan memperbaiki mesin pesawat terbang. Dalam layanan PBG, produsen pesawat terbang bertanggung jawab untuk menjaga mesin pesawat terbang dalam kondisi yang optimal, sehingga memerlukan tenaga ahli yang memiliki keahlian khusus dalam pemeliharaan dan perbaikan mesin pesawat terbang.